Terima Kasih?

Halo!

Haha, entah ada angin apa tau-tau pingin update blog. Kalau lagi nulis-nulis gini jadi inget pertanyaannya Om-ku dulu, "Elly masih sering nulis?" Iya, masih. Tapi sekarang kebanyakan nulis status.

Aduh.

Barusan iseng buka-buka postingan lama... Dan baru sadar kalau blog ini udah ada sejak 6 November 2008. Astaga, El, kemana aja kamu. Terus juga baru sadar kalau ternyata tulisanku dulu..., yah gitu lah. Tapi its okay. Rasanya kayak ketemu sama Elly kecil yang sukannya mikiiiir banget mau berbagi tulisan macam apa di blog. Masih inget betapa rajinnya aku dulu. Tiap ada event apa langsung update. Sebagian besar udah aku hapus sih karena ternyata tidak terlalu penting haha.

Tak apa. Tak apa. Kalo Elly kecil nggak suka nulis, mungkin Elly besar nggak akan jadi kayak sekarang.

Oke.

Ngomong-ngomong, sudah 2016 ya? Sudah semester 6. Banyak banget yang terjadi di 2015, di semester 4 dan 5. Banyak banget yang didapat, banyak banget juga yang dilepas--atau terlepas, tidak sengaja lepas. Yang didapat akan selalu disimpan, yang dilepas--terlepas, akan selalu dijadikan sebagai pelajaran. Dan pastinya, yang didapat maupun yang terlepas akan sama-sama menjadi bahan throwback untuk Elly di masa depan. Akan sama-sama menjadi sesuatu yang membuat Elly di masa depan mengucapkan "terima kasih" atas kehadirannya.

Iya, terima kasih. Akan selalu menjadi terima kasih karena apapun yang terjadi di masa lalu--baik maupun buruk--adalah yang membentuk kita sekarang. Yang menjadi bagian dari kita sekarang. Jadi, buat apa disesali?

"Aku kapok, tapi aku nggak nyesel." Begitu bunyi quote favoritku dari salah satu teman seperjuangan. Dan sebenarnya kalimat di paragraf atasnya ini juga quote dari salah satu orang yang kukagumi. Iya, Tegoshi Yuya. Si pirang yang benci kalah, yang nggak pernah mau nunjukin kekacauan hatinya di depan fans dengan alasan bahwa kekacauan hatinya bukan konsumsi publik. Si pirang yang...

Astaga, stop. Jadi fangirling kan. Hzz...

Baiklah, sepertinya gara-gara nggak pernah--jarang, oke, biar lebih enak(?) didengar--pakai kerangka tulisan buat update-an spontan kayak gini jadi bahasannya mesthi kemana-mana. Maaf orz orz.

Sudah saatnya beraktivitas lagi. Buku gambar tersayang telah menanti, sementara laptop tercinta mulai bernyanyi untuk menemani malam ini.

Halah.

Oke, terima kasih sudah membaca sampai paragraf ini. Apapun itu, semoga bermanfaat! :)

PS : Sepertinya aku harus membenahi label biar lebih enak dibaca. Liat cara salah satu teman mengkoordinasikan labelnya di situs live****nal jadi pengen lebih terkoordinir lagi.
PS lagi : Maafkan judulnya kok kayaknya nggak pas ya sama inti tulisannya aduh. Oke nanti di-edit deh.

Komentar